Akibat Buruk Makan dan Minum Sambil Berdiri

on Sabtu, 01 Februari 2014



sumber : pelitaonline.com

          Sekecil dan seremeh apapun sesuatu menurut anggapan kita, Allah SWT selalu memberikan  bimbingan dan petunjuk melalui ayat-ayat Al-Qur’an. Seperti halnya minum, Islam mengajarka bagaimana tata cara minum. Minu sambil berdiri diibaratkan seperti binatang. Manusia sebagaia mahluk yang berakal seharusmya tidak mencontoh perilaku-perilaku binatang.
          Dala hadist riwayat Muslim Rasulullah SAW bersabda : “Sesungguhnya Nabi Muhammada SAW melarang seorang minum berdiri”. Qatadah (seorang Tabi’in) berkata : “Kami bertanya kepada Anas, ‘Bagaimana dengan makan sa,bil berdiri?’ Anas menjawab, ‘Yang demikian itu lebih jelek dan lebih buruk.’ Larangan meminum atau makan sambil berdiri tersebut terlontar bukan tanpa alasan. Para peneliti, ilmuwan, dan para dokter, telah membuktikan bahaya minumatau makan sambil berdiri.
          Minum atau makan dalam keadaan berdiri menyebabkan air  dan makanan berjatuhan dengan keras pada dasar lambung dan menumbuknya, sehingga beresiko mengendorkan lambung, mempersulit pencernaan bahkan akan melukai lambung dilansir dari onislam (30/11/2013). Menurut Ibnul Qayyim, akibat buruk bila minum sambil berdiri, yaitu: tidak dapat memberikan kesegaran pada tubuh secara optimal juga air yang masuk kedalam tubuh akan cepat turun ke organ tubuh bagian bawah.
          Air yang dikonsumsi tidak tertampung didalam maidah (lambung) yang nantinya akan dipompa oleh jantung untuk disalurkan keseluruh organ-organ tubuh. Dengan demikian air tidak akan menyebar ke organ-organ tubuh yang lain. Oleh sebab itu, sebaiknya makanlah dan minumlah dalam keadaan duduk. Selain menghindari resiko tersendak, makan sambil duduk juga akan terlihat lebih sopan.